Pemotongan Nilai Tukar Yuan Berdampak pada Ekspor Pertanian Australia
Ia menambahkan, "Yang lain adalah bahwa dolar AS tak bisa dikesampingkan atau turun dalam konteks ini. Ia mungkin akan naik, yang merugikan harga komoditas pertanian dalam dolar AS. Jadi ada keuntungan dan kerugiannya.”
Tobin juga menyebut bahwa jika China mendevaluasi mata uangnya lebih jauh, maka biaya ekspor bisa membuat produk lokal lebih menarik bagi konsumen China.
Hannah Janson, seorang analis komoditas, mengatakan, mata uang China yang lebih murah akan membuat produk biji-bijian asal Australia yang diimpor menjadi lebih mahal, dibandingkan dengan harga biji-bijian lokal.
"Hal itu jelas memiliki potensi untuk memperluas penyebaran harga antara biji-bijian domestik asal China, terutama jagung, dan produk impor asal Australia, yang bisa saja cukup untuk membuat beberapa konsumen China mengganti sumber makanan biji-bijian mereka," jelasnya.
Pemotongan nilai tukar mata uang China. ‘Yuan’, telah menyebabkan penurunan dolar Australia, tetapi mungkin hal itu tak membawa efek
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Komunitas Lebanon di Australia Merasa Marah dan Sedih Atas Serangan Israel di Tanah Kelahirannya
- Angka Rabies di Bali Masih Tertinggi di Indonesia Meski Vaksinasi Sudah Dilakukan
- Dunia Hari Ini: Lebanon Mengatakan AS Jadi Kunci dalam Perang dengan Israel
- Dunia Hari Ini: Serangan Udara Israel Menewaskan Hampir 500 Jiwa
- Dunia Hari Ini: Sri Lanka Punya Presiden Baru
- Dunia Hari Ini: Pemimpin Hizbullah Sebut Serangan Israel 'Deklarasi Perang'