Pemprov DKI Anggarkan Rp 70 Miliar untuk Imunisasi Difteri

Pemprov DKI Anggarkan Rp 70 Miliar untuk Imunisasi Difteri
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Koesmedi Priharto. Foto: M Adil/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta akan melanjutkan outbreak response imunisation (ORI) difteri kepada anak-anak di Ibu kota mulai Januari 2018 mendatang.

Kepala Dinkes DKI Jakarta Koesmedi Priharto mencatat, ada 2,9 juta anak di Jakarta yang memerlukan vaksinasi. Sementara dari Kemenkes baru dianggarkan untuk 1,2 juta anak.

"Sisanya akan dilakukan memakai dana APBD yang dimulai Januari 2018," ujarnya, Selasa (12/12).

Koesmedi memastikan, ORI akan dilakukan di lima wilayah kota dan satu kabupaten. Kegiatan tersebut sementara ini baru dilaksanakan di wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Utara.

Dia menuturkan, rencananya pencanangan program tersebut digelar di SMAN 33 Cengkareng, Jalan Kamal Raya Nomor 54, Cengkareng, Jakarta Barat. Pencanganan sendiri dijadwalkan akan dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri Kesehatan Nila Moeloek.

Menurut Koesmedi, anggaran yang dibutuhkan untuk membeli vaksin imunisasi bagi 1,7 juta anak sebesar Rp 70 miliar. Pada Januari mendatang imunisasi akan dimulai terhadap siswa SD.

"Kebetulan anak SD baru selesai ujian akhir sekolah (UAS). Jadi kami mulai pada anak SD dulu," tandasnya. (dil/jpnn)


Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat ada 2,9 juta anak di ibu kota yang membutuhkan imunisasi difteri


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News