Pemprov DKI Bakal Bangun Rusun Hibrida di Penjaringan
jpnn.com, JAKARTA - Pemprov DKI mewacanakan pembangunan rumah susun berkonsep hibrida di Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. Proyek rusun tersebut menggabungkan akses air dan sanitasi di dalam kawasan kumuh miskin (kumis) dan kumuh padat (kupat).
“Tinggi bangunan sekitar empat dan lima lantai dan tidak pakai lift,” kata Sandi di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Selasa (13/2).
Pembangunan proyek ini akan melibatkan kemitraan Pemprov DKI, BUMD, masyarakat, dan non-govermental organization (NGO) yaitu Huan Cities Coalition. Penataan akan dimulai di RW 17 Penjaringan, Jakarta Utara.
Menurut Sandi, konsep rusun hibrida bisa menjadi solusi permasalahan kebakaran di pemukiman kumuh. Nantinya, pengelolaan air akan diakomodasi oleh PAM, Palyja, dan PD PAL Jaya.
“Kami berharap kemitraan ini bukan hanya CSR, tapi berkelanjutan dan bisa direplikasi di daerah lain. Kami sudah mendata 16 kampung kumuh di Jakarta untuk konsep ini” pungkas Sandi. (tan/jpnn)
Pembangunan proyek ini akan melibatkan kemitraan Pemprov DKI, BUMD, masyarakat, dan non-govermental organization (NGO) yaitu Huan Cities Coalition.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Romahurmuziy Sebut 4 Nama Masuk Bursa Calon Ketua Umum PPP
- Gus Ipul, Sandiaga Uno hingga Jenderal Dudung Berpotensi Jadi Ketum PPP
- Gus Ipul & Eks KSAD Masuk Bursa Ketum PPP, Kader: Jadi Magnet Raup Suara
- Usut Kasus Korupsi di Pemprov DKI, KPK Panggil Pihak PT PwC Indonesia Advisory
- Korban Kebakaran di Kemayoran Akan Direlokasi ke Rusun
- 5 Sektor Ini Bakal Dapat Upah Minimum Lebih Besar dari UMP DKI Jakarta 2025