Pemprov DKI dan Polda Metro Bentuk Tim untuk Atasi Tawuran
jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI bekerjasama dengan Polda Metro Jaya untuk membentuk tim terpadu penanganan konflik sosial. Tim tersebut bertugas mengatasi persoalan tawuran yang kerap terjadi di wilayah Jakarta.
Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian tim terpadu itu terdiri dari pemerintah daerah, polisi, TNI, dan tokoh-tokoh masyarakat. "Tim terpadu penanganan konflik sosial di antaranya tawuran antar kampung," ucap Tito di Balai Kota, Jakarta, Kamis (25/6).
Tito menjelaskan, nantinya akan dibuat program yang lebih proaktif untuk mencegah terjadinya tawuran. Di antaranya membuat program olahraga bersama para pemuda. Dia mengatakan, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mendukung pembentukan tim terpadu.
"Ini akan kami buatkan konsep. Titik-titiknya akan kami inventarisir. Pak Gubernur siap mendukung untuk membentuk tim, termasuk penganggarannya," ujar Tito.
Dia berharap, tim itu bisa mencegah tawuran di ibu kota. Tito mencontohkan tawuran di kawasan Johar Baru yang sudah berkurang. “Dua tahun ini pada saat Ramadan tidak ada lagi peristiwa tawuran. Kami mau adopsi di daerah-daerah lain," tandas Tito. (gil/jpnn)
JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI bekerjasama dengan Polda Metro Jaya untuk membentuk tim terpadu penanganan konflik sosial. Tim tersebut bertugas
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS