Pemprov DKI: Kasus Positif COVID-19 di Jakarta Bertambah 1.354
jpnn.com, JAKARTA - Kasus positif COVID-19 di DKI Jakarta pada Sabtu (27/3) bertambah sebanyak 1.354 kasus.
Dengan adanya penambahan, jumlah warga ibu kota yang telah terpapar virus ini naik dari sebelumnya 376.868 menjadi 378.222 kasus.
Berdasarkan data Pemprov DKI Jakarta di laman corona.jakarta.go.id, pertambahan kasus positif COVID-19 di Jakarta sebanyak 1.354 kasus merupakan hasil dari pemeriksaan usap (swab test PCR) sehari sebelumnya, yakni pada Jumat (26/3).
Tes PCR pada 26 Maret 2021 yang datanya masuk Sabtu ini dilakukan pada 16.362 spesimen.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 13.086 orang adalah yang baru dites PCR untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.354 positif dan 11.732 negatif.
Selain itu, dilakukan pula tes antigen kepada 3.790 orang dengan hasil 104 positif dan 3.686 negatif.
Pertambahan kasus positif COVID-19 sebanyak 1.354 kasus pada Sabtu ini juga mempengaruhi jumlah kasus aktif yang masih dirawat atau diisolasi. Jumlahnya mengalami peningkatan 681 orang dari sebelumnya 7.009 menjadi 7.690 orang.
Sementara penambahan pasien sembuh dari paparan COVID-19 sebanyak 652 sehingga total pasien sembuh naik dari 363.599 orang menjadi 364.251 orang atau 96,3 persen dari jumlah kumulasi total positif COVID-19 saat ini sebanyak 378.222 kasus.
Kasus positif COVID-19 di DKI Jakarta pada Sabtu (27/3) bertambah sebanyak 1.354 kasus.
- Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta Dicopot dari Jabatan Imbas Dugaan Kasus Korupsi
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru