Pemprov Jateng Gerak Cepat Pulangkan Warganya yang Terdampak Konflik Sudan
jpnn.com, JAKARTA - Puluhan Warga Negara Indonesia (WNI) asal Jawa Tengah dipulangkan ke daerah asalnya imbas terjadinya perang Sudan.
Plt Kepala Badan Penghubung Provinsi Jateng Risturino mengatakan evakuasi pemulangan terhadap para WNI itu dilakukan hingga hari in. Keseluruhannya dibagi ke dalam empat kloter keberangkatan.
Para WNI tersebut mayoritas merupakan tenaga kerja Indonesia (TKI), pelajar, dan mahasiswa.
"Di sini kami mendapat tugas dari Kemendagri dan Kemenhub memulangkan warga asal Jawa Tengah. Jadi, dari asrama haji kemudian transitkan di wisma anjungan Jawa Tengah," ujar Risturino di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.
Dia menjelaskan ada dua mekanisme dilakukannya pemulangan para WNI yaitu melalui jalur mandiri dan jalur bantuan pemerintah.
Untuk jalur bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng dilakukan dengan sinergitas gerak cepat bersama tiap-tiap pemerintah daerah (pemda).
Setibanya di Indonesia, para WNI itu beristirahat terlebih dahulu di Asrama Haji Jakarta Timur sebelum dipulangkan ke daerahnya masing-masing.
"Dari sini langsung ke pemda masing-masing jadi diarahkan untuk transit. Mereka sangat lelah berhari-hari perjalanan dan mereka juga butuh istirahat setelah mereka sedikit agak segar, lalu kami pulangkan," kata Risturino.
Sejumlah warga asal Jawa Tengah (Jateng) yang berada di Sudan sudah dipulangkan ke Indonesia dan akan dikembalikan ke daerah asalnya.
- Sukses Kendalikan Inflasi, 12 Daerah Terima Penghargaan 'Jateng Inspiring Economic Effort Award 2024'
- Pemprov Jateng Mulai Uji Coba Makan Bergizi Gratis di 3 Daerah Ini
- Produktivitas Meningkat, Sembilan Perusahaan di Jateng Raih Penghargaan Siddhakarya
- Himsataki Taruh Harapan Besar pada Menteri Perlindungan PMI dan Menaker yang Baru
- Pemprov Jateng di Hari Santri Salurkan Bantuan Insentif Pengajar Keagamaan Rp 104,7 Miliar
- Selundupkan Narkoba di Selangkangan, 2 Penumpang Feri Dibekuk Petugas Bea Cukai Batam