Pemprov Kaltim Butuh Rp 3,9 Triliun

jpnn.com - SAMARINDA – Pemprov Kalimantan Timur harus meningkatkan sahamnya menjadi 51 persen jika ingin menguasai Bankaltim. Dana yang harus dikeluarkan mencapai Rp 3,9 triliun.
Saat ini, saham Pemprov Kaltim di Bankaltim sebesar Rp 1,211,715 triliun atau 39,69 persen.
Wakil Ketua Pansus Alih Status BPD Kaltim dari Perusda Menjadi Perseroan Terbatas DPRD Kaltim Sapto Setyo Pramono mengatakan, beberapa kabupaten/kota sudah mempersiapkan alokasi anggaran untuk meningkatkan jumlah sahamnya.
Sudah seharusnya Kaltim membicarakan penambahan saham pada bank pelat merah, agar tetap menjaga kepemilikan saham mayoritas. Ini penting dalam kaitannya mendongkrak PAD Kaltim.
“Harus diakui APBD Kaltim mengalami penurunan. Kendati demikian, masalah ini tentu akan dibicarakan tidak hanya di internal Pansus melainkan juga Pemprov Kaltim. Ini bertujuan agar masuk ke prioritas anggaran,” kata Sapto baru-baru ini. (bar/gg/oke/waz/k11/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polda Sumsel Tangkap 4 Perampok Bersenpi di Muba, Masih Ada DPO
- Minim Fasilitas, Pengemudi Ambulans Bogor Temui Ketua DPRD Bahas Solusi
- Gelombang 4 Meter Berpotensi Terjadi di Perairan Barat Kepulauan Nias, Waspada
- SMAN 8 Pekanbaru Jadi Sekolah Percontohan Tertib Berlalu Lintas di Riau
- Sungai Bengawan Solo Meluap, Empat Kelurahan di Kota Surakarta Tergenang Banjir
- Rano Karno Janji Bakal Rutin Berangkat Kerja Naik MRT dan Transjakarta