Pemprov Papua Barat Kirim 48 Guru Mengikuti Program Keahlian Ganda
Selasa, 29 November 2022 – 07:18 WIB

Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan Papua Barat Arius Mofu. (ANTARA/Rachmat Julaini)
Arius menyatakan kekurangan guru vokasi di Papua Barat serupa dengan yang terjadi di Papua.
Dia menilai adanya tenaga pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja atau PPPK juga suatu cara mengatasi kebutuhan guru vokasi di SMA.
Menurutnya, guru vokasi berbeda dengan guru umum.
Sebab, guru vokasi harus memiliki ijazah sesuai kebutuhan jurusan yang ada di sekolah.
Akademisi Universitas Papua Agus Sumule menyebutkan per 13 Oktober 2022 kebutuhan guru SMK di Papua Barat, antara lain Fak-Fak 14 orang, Kaimana (21), Teluk Wondama (16), Teluk Bintuni (22), Manokwari (83), Sorong Selatan (20), dan Kota Sorong (87). (antara/jpnn)
Pemprov Papua Barat telah mengirim sebanyak 48 guru mengikuti program keahlian ganda di Balai Besar Teknologi Vokasi.
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi
BERITA TERKAIT
- 5 Berita Terpopuler: Jadwal Tes PPPK Sudah Keluar, 6 Fakta Terungkap, Komitmen Tegas
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Baik, Honorer Silakan Mempersiapkan Diri, Jadwal Tes PPPK Sudah Keluar?
- 5 Berita Terpopuler: ASN & Honorer Mendukung Tata Kelola Guru Diambil Pusat, Ketum PGRI Memohon kepada Mendikdasmen
- ASN dan Honorer Dukung Tata Kelola Guru Diambil Alih Pusat
- 5 Berita Terpopuler: Menanti Hasil Demo Honorer, Penanganan Guru Diambil Alih Pusat, Rusak!
- 5 Berita Terpopuler: Terungkap, Ribuan Honorer Resmi jadi PPPK Sebentar Lagi, Tunjangan Langsung ke Rekening