Pemprov Tak Boleh Larang Monas Dipakai Kegiatan Agama
jpnn.com, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai, pemerintah harus membantu dan melindungi setiap kegiatan masyarakat berbasis keagamaan.
Baik itu pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, terutama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Indonesia itu prinsipnya Pancasila. Sila pertamanya Ketuhanan Yang Maha Esa. Pemerintah harusnya membantu setiap kegiatan keagamaan. Bukannya dibatasi dan dilarang," ujar Anies di hadapan ratusan pegiat majelis taklim se-Jakarta, di Gedung Dewan Dakwah, Jakarta Pusat Kamis (9/3).
Contohnya seperti di Monas, Anies menilai majelis taklim harus diizinkan kembali menggelar kegiatan keagamaan di kawasan kebanggaan warga Jakarta tersebut.
Demikian juga kegiatan kurban di sekolah dan penggunaan seragam baju taqwa di sekolah tiap Jumat, harus dikembalikan di Jakarta.
"Kepercayaan bapak-ibu semuanya, warga Jakarta, semakin menguatkan ikhtiar kita bersama. Jakarta harus berubah dan dirasa seperti tinggal di rumah sendiri," pungkas Anies. (gir/jpnn)
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai, pemerintah harus membantu dan melindungi setiap kegiatan masyarakat berbasis keagamaan.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Siap Menangkan RIDO jika Pilkada Jakarta 2 Putaran, PP DKI Ajak Anak Muda Gunakan Hak Suara
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk
- Sukarelawan PMJ Ajak Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Melukai Hati Umat
- 7 Hari Jelang Pencoblosan Pilkada, Hasto: Banyak Kandidat dari PDIP Berasal dari Rakyat
- Pemuda Pancasila Dukung RIDO di Pilkada DKI Karena Diyakini Mumpuni