Pemprov Tidak Membuka Seleksi PPPK 2024, Honorer Boleh Daftar CPNS di Instansi Lain
“PPPK yang sudah satu tahun masa perjanjian kerja harus seizin Gubernur selaku Pejabat Pembina Kepegawaian. Izinnya melalui SIASN," kata Zukri.
Pemprov Gorontalo tahun ini tidak membuka seleksi CPNS maupun PPPK setelah memperhatikan kondisi fiskal pemerintah provinsi.
"Belanja pegawai kita sudah hampir 50 persen sekarang, sementara kan ketentuan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 dipatok 30 persen. Nah ini yang harus kita perhatikan," katanya.
Karena itu, terkait dengan pengangkatan honorer daerah yang sudah masuk database BKN, pihaknya belum ingin berkomentar banyak.
Dia mengatakan pemprov masih menunggu bagaimana petunjuk resmi dari pemerintah pusat.
"Honorer di Pemprov Gorontalo itu kan sekarang ada sekitar 3000-an. Angka yang banyak. Kalau otomatis diangkat jadi PPPK tentu akan berdampak pada gaji dan TPP yang menjadi beban APBD. Makanya kami masih menunggu kebijakan dari pemerintah pusat," imbuhnya. (antara/jpnn)
Para honorer di lingkup pemprov ini disuruh ikut mendaftar seleksi CPNS di instansi lain karena tidak membuka seleksi PPPK 2024.
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
- Kabar Terbaru Guru Honorer Supriyani, Ada Kejutan, Pokoknya Bahagia
- Apa Kabar PPPK Paruh Waktu? Pejabat: Masih Pertanyaan Besar
- Heboh Gaji Guru Naik, Istana Membeberkan Data, 2025 Honorer Langsung Rp2 Juta
- 5 Berita Terpopuler: Jumlah Honorer Non-Database Bikin Kaget BKN, Lulus PPPK Langsung Dibuatkan Buku Tabungan
- Diduga Mencabuli Anak Didik, Oknum Pegawai Honorer Ditangkap Polres Nagan Raya
- Berapa Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap 2? Honorer Non-database BKN Jangan Kaget