Pemrov DKI Serahkan Pengelolaan KJS ke PT Askes
Senin, 01 April 2013 – 14:26 WIB
Menurut Ahok, selama satu bulan ke depan Askes tidak akan dikelola sendiri oleh PT Askes. Pengelolaan KJS masih akan dilakukan bersama dengan program Jamkesda oleh Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
Sementara Direktur Utama PT Askes, Fachmi Idris, menyambut positif kerjasama dengan Pemprov DKI. Menurutnya, kerjasama ini menunjukkan peran aktif Pemprov DKI dalam mendukung pelaksanaan Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) yang akan dimulai pada awal tahun 2014. "Pelaksanaan KJS akan memberi pelajaran yang sangat berharga untuk persiapan BPJS kesehatan," ujar Fachmi.
Program KJS menargetkan peserta sebanyak 4,7 juta jiwa. Rinciannya, sebanyak 1,2 juta jiwa peserta Jamkesmas dan 3,5 juta jiwa penduduk DKI lainnya. Dengan perhitungan premi per orang Rp23.000 setiap bulan, total anggaran sebesar Rp1,2 triliun.
Peserta KJS dapat menggunakan fasilitas kesehatan di 341 puskesmas, 44 puskesmas kecamatan dan 297 puskesmas kelurahan. Selain itu bisa mendapatkan fasilitas kesehatan di 132 rumah sakit yang tersebar di Jakarta. (dil/jpnn)
JAKARTA - Mulai hari ini PT Askes (Persero) resmi mengelola pelaksanaan jaminan kesehatan untuk warga Pemprov DKI Jakarta atau program Kartu Jakarta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS