Pemuda 5 Negara Inginkan MIKTA Seperti Uni Eropa
SEBAGAI kelompok negara baru, MIKTA (Meksiko, Indonesia, Korsel, Turki dan Australia) memberi banyak harapan kepada negara anggotanya, tak terkecuali bagi para pemudanya. Beberapa di antara mereka bahkan ingin kemitraan ini bisa seperti Uni Eropa.
Digelar mulai 6 Juli 2015, MIKTA Young Professional Camp memberi keyakinan dan harapan baru pada puluhan pemuda dari 5 negara. Walau masih berusia 2 tahun - sejak dibentuk tahun 2013 di New York - MIKTA dinilai memiliki potensi besar di panggung global.
Sejumlah pemuda internasional tersebut bahkan menyebut bahwa MIKTA bisa seperti Uni Eropa. Kami hadirkan beberapa sosok pemuda internasional ini:
Ozge Aspolat dari Turki
Ozge Ospolat dari Turki. (Foto: Nurina Savitri)
Perempuan yang akrab disapa Ozge ini adalah dosen di Universitas Ekonomi dan Teknologi Tobb, di Ankara. Ia berpendapat bahwa MIKTA adalah komunitas yang penuh potensi bagi negara anggotanya.
Dalam MIKTA Young Professional Camp kali ini, Ozge berharap agar kelompok negara ini bisa lebih aktif, terutama dalam melakukan pertukaran budaya di antara negara anggotanya.
“Kita belum terlalu mengenal satu sama lain, jadi saya pikir MIKTA harus lebih aktif dalam melakukan pertukaran orang antar negara anggotanya agar masyarakat di masing-masing negara bisa saling memahami lebih baik,” tuturnya.
SEBAGAI kelompok negara baru, MIKTA (Meksiko, Indonesia, Korsel, Turki dan Australia) memberi banyak harapan kepada negara anggotanya, tak terkecuali
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata