Pemuda Gantung Diri Gunakan Kain Kafan Ayah

Pemuda Gantung Diri Gunakan Kain Kafan Ayah
Pemuda Gantung Diri Gunakan Kain Kafan Ayah
Padahal, lanjut Yanto, adiknya tersebut termasuk anak yang rajin. Dodi yang  hanya tamatan SMP tersebut sebelumnya sering membantu nakok (nyadap karet.red) tanpa dipinta. Selain itu, dalam hal beribadah, adiknya termasuk anak yang rajin. “Dio mulai berubah pas bapak dak katek lagi,” ujarnya.

Kapolres kota Prabumulih, AKBP Yerri Oskag SIK melalui Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Muhammad yang diwawancarai di Instalasi Kamar Jenazah RSUD Prabumulih mengatakan pihaknya mendapatkan info dari masyarakat bahwa ada yang bunuh diri di Kelurahan Karang Raja. Ia pun langsung menuju lokasi dan mendpati korban masih tergantung di kamarnya.

Tim pun langsung membawa korban ke Instalasi Kamar Jenazah RSUD Prabumulih untuk dilakukan identifikasi.

Hasil dari proses identifikasi menyimpulkan bahwa kejadian ini murni bunuh diri. Sebab, tim tidak menenmukan tanda-tanda kekerasan maupun penganiayaan pada tubuh korban.

PRABUMULIH - Seorang pemuda asal Kelurahan Karang Jaya Kecamatan Prabumulih Timur, Dodi Hariyanto (19), kemarin (23/3) ditemukan tewas gantung diri

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News