Pemuda Ini Aniaya Adiknya Lantaran tak Terima Dijodohkan

jpnn.com, MEDAN - Seorang lajang pengangguran bernama Prianta Barus alias Anta berurusan dengan polisi lantaran menganiaya adiknya hingga babak belur.
Penganiayaan itu terjadi lantaran pria berusia 35 tahun tersebut tidak terima dijodohkan dengan perempuan pilihan orang tuanya.
Prianta pun ditangkap setelah mendapat laporan dari orang tua korban pelaku.
Cerita ini bermula ketika ibu Anta, Rusliana mengajaknya menjemput seorang wanita yang tidak dikenalnya dari daerah Langkat. Ajakan ibunya itu merupakan pesan dari ayah Anta.
Namun, oleh tersangka ajakan orang tuanya itu tidak diindahkan. Menurutnya, dia tak mengenal perempuan yang hendak dipasangkan dengannya di pelaminan tersebut.
Alhasil pelaku marah. Dia memaki-maki orang tuanya. Tak cuma itu, Anta juga hendak memukul ibunya karena tak terima dijodohkan.
“Dia marah karena tak terima dijodohkan orang tuanya. Saat dia marah itu, ayah Surianta menyuruh adiknya supaya menenangkan. Karena dia mau mukul ibunya,” ujar Kapolsek Sunggal, Kompol Wira Selasa (23/1).
Tak senang dihalang-halangi adiknya, pelaku selanjutnya melampiaskan kemarahannya ke adiknya itu. Secara membabi buta dia memukuli adiknya.
Seorang lajang pengangguran bernama Prianta Barus alias Anta menolak dijodohkan dengan perempuan pilihan orang tuanya.
- RUU TNI Disetujui DPR, Warga Medan Langsung Berbagi Takjil
- Sidang Etik Brigadir Ade Kurniawan Ditunda, Batas Waktu Belum Ditentukan
- Juru Parkir Minimarket di Bandung Tewas Dianiaya, Polisi Sudah Mengidentifikasi Para Pelaku
- Pengakuan Warga Pelaku Penganiayaan Maling Motor
- Brigadir AK, Polisi Diduga Pembunuh Bayi di Semarang Diperiksa Polda Jateng
- Bobby Nasution Batal Hadiri Pisah Sambut Walkot Medan, Gerindra: Jangan Dibesar-besarkan