Pemuda Pancasila Gelar Aksi di DPRD Depok, Tuntut Junimart Girsang Dicopot

jpnn.com, DEPOK - Ratusan massa dari Organisasi Kemasyarakatan Pemuda Pancasila (Ormas PP) Kota Depok menggelar aksi unjuk rasa damai di kantor DPRD Depok, Jawa Barat, Senin (6/12).
Aksi ini sebagai reaksi atas pernyataan Wakil Ketua Komisi II DPR Fraksi PDI Perjuangan Junimart Girsang yang meminta Kemendagri dan Kemenkumham menertibkan Ormas Pemuda Pancasila.
Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kota Depok Trisno NKP dalam orasinya memohon Junimart Girsang dipecat dari PDIP dan DPR RI. Selain itu, mereka juga meminta Junimart Girsang agar minta maaf dan mencabut pernyataannya yang telah melukai Ormas PP.
Mereka meminta Junimart Girsang menyampaikan permohonan maaf di Sekretariat Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila dengan konferensi pers yang dihadiri media nasional.
Trisno mengatakan bahwa pernyataan Junimart Girsang bukanlah masalah DPR, tetapi oknum lembaga tersebut.
"Kita tahu baik di legislatif atau instansi yang lain banyak oknum yang bermasalah, tetapi bukan instansinya, hanya oknum-oknumnya yang harus dihajar,” kata Trisno dalam orasinya, Senin (6/12).
Menurutnya, pernyataan Junimart Girsang telah melukai Ormas PP.
Trisno menyatakan bahwa Ormas PP dibentuk berdasarkan kebutuhan, bukan atas dasar kepentingan.
Ormas Pemuda Pancasila (PP) Kota Depok menggelar unjuk rasa damai di DPRD Kota Depok. Mereka menuntut Junimart Girsang dicopot dari PDIP dan DPR RI.
- Prabowo Subianto Dikabarkan Mundur dari DPP Grib Jaya, Pengurus: Hoaks Itu!
- Ormas di Depok, Kontrol Sosial atau Kekuatan Dekstruktif?
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- KPK Sita Rubicon hingga Landrover dari Rumah Ketum PP Japto
- Tak Hanya Puluhan Mobil, KPK Sita Rp 56 Miliar di Rumah Ketua PP
- KPK Geledah Rumah Ketum Pemuda Pancasila, 11 Mobil Disita