Pemudik Motor Banjiri Jalur Pantura
Kamis, 09 September 2010 – 11:11 WIB
Dia mengaku, serangkaian upaya antisipasi sudah dilakukan untuk memperlancar lalu lintas pemudik dan mengurangi terjadinya resiko kecelakaan. Antisipasi tersebut diantaranya adalah menutup sejumlah median jalan disepanjang jalur Jl Brighjen Dharsono (By pass). Tujuan penutupan median jalan adalah untuk mengurangi konflik arus lalu lintas dengan masyarakat lokal.
Upaya lain yang dilakukan adalah dengan mengubah durasi lampu merah di sepanjang jalur pantai utara di wilayah Kota Cirebon. Selama arus mudik, durasi lampu merah arah Jakarta-Jawa Tengah atau sebaliknya menjadi lebih singkat. Perubahan durasi lampu merah selama arus mudik ini adalah untuk memperlancara lalu lintas pemudik dan mengurangi penumpukan kendaraan yang terlalu lama.
Sementara, data dari data volume kendaraan Pospam Losari, ada 60.663 roda dua dan 9062 roda empat yang melintasi pantura menuju Jawa Tengah dari kurun waktu 00.00 dinihari hingga 11.00 siang.
Lonjakan volume kendaraan ini dikarenakan pada Rabu (8/9) kemarin awal cuti bersama seluruh instansi pemerintah dan swasta yang ada di Jakarta dan sekitarnya dan diprediksikan akan terus bertambah ketika masuk H-1 hari ini.
CIREBON - Pemudik yang menggunakan sepeda motor membanjiri jalur pantura sejak dini hari. Puncak kepadatan terjadi sejak sehabis sahur hingga pukul
BERITA TERKAIT
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan