Pemuka Agama Katolik Sebarkan Surat Edaran untuk Warga Papua

jpnn.com, JAYAPURA - Pemimpin Umat Katolik Keuskupan Jayapura Uskup Leo Laba Ladjar OFM bertemu dengan utusan Megawati Soekarnoputri, Komarudin Watubun di tengah situasi Papua yang memanas.
Menurutnya, banyak masalah krusial yang diperbincangkan pada pertemuan khusus tersebut. Tetapi tidak semua permasalahan yang dibicarakan ini bisa diberitakan di media massa.
Semua masalah yang dibahas akan disampaikan kembali oleh Komarudin kepada Megawati untuk diambil langkah dan kebijakan selanjutnya.
BACA JUGA : Bu Mega Utus Seseorang Bertemu Tokoh Agama Katolik dan Protestan di Papua
Uskup Leo mengatakan para uskup gereja Katolik di Tanah Papua senantiasa bergandengan tangan dengan semua pemimpin agama dan pemuka masyarakat, pemerintah daerah serta komponen masyarakat lainnya untuk terus mengupayakan perdamaian dan kesejahteraan hidup yang merupakan dambaan setiap orang tanpa kecuali.
BACA JUGA :Andre Gerindra: Jokowi Berkantor di Papua Seminggu, Situasi Reda
Dia mengatakan 8 Agustus 2018, para uskup gereja Katolik di Tanah Papua, yaitu Keuskupan Agung Merauke, Keuskupan Jayapura, Keuskupan Manokwari-Sorong, Keuskupan Agats, dan Keuskupan Timika telah mengeluarkan surat Edaran kepada Umat Katolik.
Surat edaran itu berisi ajakan untuk membangun Papua yang Damai dan Sejahtera.
Megawati Soekarnoputri mengirim utusan untuk bertemu pemuka agama Katolik dan Protestan di Tanah Papua.
- Bupati Raja Ampat Tegaskan Gerakan NFRPB Bertentangan dengan Konstitusi
- Tokoh Masyarakat Papua Dukung Aparat Tindak Tegas OPM
- Andreas: Kejahatan yang Dilakukan KKB tak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Terjadi
- Tak Ada Luka Tembak di Jasad 11 Korban Pembantaian oleh KKB
- Komnas HAM Kecam KKB yang Bunuh Pendulang Emas di Papua
- Mabes TNI Tuding KKB yang Bantai Pendulang Emas Lakukan Propaganda