Pemulung dan Pedagang Minuman Panen
Kamis, 28 Januari 2010 – 16:01 WIB
JAKARTA - Aksi demonstrasi 100 hari duet SBY-Boediono membuat suasana depan istana seperti pasar kaget. Selain dipadati berbagai elemen massa, lokasi ini juga dipadati para pedagang asongan. Terutama penjaja makanan dan minuman. Benu mengaku sudah mengantongi omzet Rp. 800 ribu. "Ya, sudah lumayan, karena saya datangnya agak siangan. Kalau pagian, mungkin bisa lebih ya?" katanya.
Nampaknya, selain mengundang risiko jika terjadi bentrokan, para pedagang nampaknya juga paham betul bahwa aksi seperti ini bisa mendatangkan rezeki tersendiri. Karena itu tidak mengherankan, jika dalam aksi ini juga banyak pedagang yang mencoba mengais rezeki.
Baca Juga:
Nampak pedagang makanan, mulai dari roti, otak-otak, bakso hingga kacang rebus. Semuanya ada, dengan harga kantong demonstran. "Ambil untungnya seh sama saja.Cuma kita bisa bawa lebih banyak," kata Benu pedagang bakso asal Lamongan, Jawa Timur ini.
Baca Juga:
JAKARTA - Aksi demonstrasi 100 hari duet SBY-Boediono membuat suasana depan istana seperti pasar kaget. Selain dipadati berbagai elemen massa, lokasi
BERITA TERKAIT
- Binus University Buka Kampus Baru di Medan, Menyediakan Prodi-Prodi Unggulan
- Usut Kasus Korupsi Izin Tambang, KPK Panggil Rudy Ong Chandra
- Endoskopi Spinal, Solusi Minimal Invasif untuk Masalah Tulang Belakang
- Tanam Mangrove di PIK & Kedonganan, B. Braun Indonesia Rogoh Kocek Ratusan Juta Rupiah
- Usut Kasus Korupsi Pencairan Kredit, KPK Periksa Komut BPR Jepara Artha
- Wisuda ke-6 Matana University Siap Ciptakan Kampus Berinovasi