Penambang Pasir Dilarang Beraktifitas di Gunung Lokon
Selasa, 01 Mei 2012 – 19:41 WIB
JAKARTA - Pascaletusan Gunung Lokon pada pukul 11:55 WITA, Selasa (1/5), hingga saat ini masih terekam tremor terus-menerus diikuti hembusan asap putih tebal keabuan setinggi 100 - 250m dari kawah Tompaluan. Meski belum ada warga yang mengungsi akibat aktifitas Gunung yang berstatus siaga itu, namun masyarakat yang melakukan penambangan pasir dan galian C di radius 3 km dari kawah diminta untuk menghentikan aktivitasnya sementara. Dia menambahkan, bantuan itu berupa penguatan kelembangaan untuk BPBD Provinsi Sulawesi Utara sebesar Rp 1,17 milyar, penyusunan rencana kontinjensi, gladi dan pemberdayaan masyarakat. "Ada juga dana tanggap darurat berbagai bencana di Sulawesi Utara sebesar Rp 1,39 milyar untuk penanganan bencana banjir, longsor dan erupsi Gunung Lokon," papar Sutopo.
"Masyarakat dihimbau untuk terus waspada," kata Kepala Pusat Data dan Informasi Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, Selasa (1/5) sore. Terkait kesiapsiagaan aktivitas Gunung Lokon, BNPB telah mengirimkan bantuan kepada BPBD Sulawesi Utara. Bantuan tersebut meliputi logistik dan peralatan. Diantaranya tenda pleton 20 tenda regu 10 tenda posko 10 makan an siap saji 300 paket.
Baca Juga:
Selain itu mobil komunikasi satelit sedang dalam perjalanan dan diperkirakan sampai di lokasi pada 5 Mei mendatang. Selain itu juga telah disiapkan pengiriman 2.000 paket tambahan makanan siap saji. "Sebelumnya BNPB telah memberikan bantuan untuk meningkatkan kapasitas BPBD di Sulawesi Utara pada tahun 2011," jelas Sutopo.
Baca Juga:
JAKARTA - Pascaletusan Gunung Lokon pada pukul 11:55 WITA, Selasa (1/5), hingga saat ini masih terekam tremor terus-menerus diikuti hembusan asap
BERITA TERKAIT
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB