Penambangan Pasir Darat Liar Kembali Marak di Batam
Rabu, 21 Maret 2018 – 03:05 WIB

Anggota Ditpam BP Batam menertibkan tambang pasir ilegal di Tembesi, Sagulung dengan membakar peralatan tambang, Rabu (14/3). F. Dalil Harahap/Batam Pos
Pipa-pipa penyedotan pasir hingga pembuangan air juga masih terpasang baik. Tidak ada pekerja ataupun kendaraan proyek yang ditemui di lokasi tambang pasir tersebut.
Beberapa warga sekitar mengaku sudah hampir sepekan belakangan ini aktivitas tambang pasir itu berhenti operasi.
"Sebelum ada razia dari Ditpam itu, (tambang pasir) masih berjalan. Pasir itu diangkut pakai lori. Tapi sudah sepekan ini tak ada lagi," tutur Semmy, warga Medio Raya.
Sebelum berhenti aktivitas tambang pasir di dekat panti asuhan Permate itu diakui warga sudah lama beroperasi. Lokasi sekitar yang semula lahan perbukitan sudah berubah jadi lahan yang curam karena lokasi tambang pasir berubah jadi lembah yang dalam. (ian/eja)
Aktivitas penambangan pasir darat di pinggir Dam Tembesi, Sagulung, Batam, Kepulauan Riau, masih terus berlangsung.
Redaktur & Reporter : Budi
BERITA TERKAIT
- 30 WN Vietnam Ditangkap, 2 Kapal Ikan Ilegal Diamankan di Perairan Indonesia
- Gemerlap Danantara
- Kementrans Siapkan Barelang Jadi Pilot Project Kawasan Transmigrasi Terintegrasi
- DPR Bentuk Panja Usut Mafia Lahan di Batam, Pengamat: Panggil Menteri ATR/BPN
- Hasil Seleksi Administrasi PPPK Tahap II Batam, 322 Pelamar tak Lulus
- Ingin Jadikan Batam Pusat Investasi, Komisi VI DPR Bentuk Panja