Penampilan Terakhir US Navy Bikin Remaja Putri Histeris
jpnn.com, SURABAYA - Setelah melaksanakan tour Konser Publik dalam rangka mendukung Latihan Bersama Cooperation Afloat Readiness and Training (CARAT) 2017, Seventh Fleet Band bernama Orient Express dan U.S. Marine Corps Band mengakhiri penampilaannya di depan Kantor Rektorat Universitas Airlangga (UNAIR) Kampus C, Surabaya, Kamis (14/9/2017).
Wakil Rektor III Unair, Prof. Amin Alamsyah mengucapkan selamat datang kepada TNI Angkatan Laut dan US. Navy di Kampus UNair. Kegiatan CARAT 2017 merupakan latihan antara TNI AL – U.S. Navy dan USMC. Selama ini tidak hanya melaksanakan latihan perang, seminar, publikasi, akan tetapi juga melaksanakan Konser Publik sebagai media penghubung antara Indonesia dan Amerika Serikat.
“Melalui musik kita dapat saling bertukar budaya dan musik selalu membawa kedamaian dari berbagai konflik yang terjadi,” ujarnya.
Kepala Konsulat Jenderal (Konjen) AS di Surabaya Mrs. Heather C. Variava dalam sambutannya menyampaikan ada penampilan luar biasa dari U.S. Navy dan USMC Band untuk masyarakat yang hadir di Universitas Airlangga.
“Saya mewakili Warga AS di Surabaya mengucapkan terima kasih kepada Staf UNAIR atas keramahannya dalam menyambut kami di sini,” ucap Mrs. Heather.
CARAT merupakan bagian kemitraan antara TNI AL dengan U.S. Navy. Latihan bersama yang mengutamakan persahabatan yang telah berlangsung selama 23 kali ini juga menampilkan kedekatan dengan masyarakat melalui konser publik.
Usai melaksanakan CARAT 2017 bersama TNI AL, US Navy melaksanakan konser publik di depan Kantor Rektorat UNAIR, Surabaya
- Laksdya TNI Erwin Dinilai Layak Jadi Kasal, Ini Alasannya
- TNI Kerahkan Puluhan Ribu Prajurit Bantu Polri Jaga Keamanan Natal & Tahun Baru
- TNI AL Gelar Makan Bergizi Gratis di Berbagai Wilayah Demi Wujudkan Indonesia Emas 2024
- Kapal Harbour Tug Produksi Dalam Negeri Memperkuat TNI AL
- TNI AL Gagalkan Penyelundupan Rokok Ilegal di Merak Bernilai Rp 9,6 Miliar
- Berulang Tahun ke-62, Kowal Tunjukkan Semangat Juang dan Profesionalisme