Penangkapan Ikan Gunakan Bom Masih Marak
Rabu, 02 Januari 2013 – 00:37 WIB
Kata Rizal, jika tidak ada oknum pengusaha yang menyuntik dana, maka tidak mungkin warga mampu membeli alat tersebut, sebab harga alat tersebut sangat mahal, sehingga orang-orang yang memiliki alat tersebut hanya orang-orang tertentu saja.
"Di sisi lain banyak sekali nelayan yang mengunakan alat tradisional dengan cara memancing masih bisa hidup, tanpa menggunakan cara seperti itu. Penangkapan ikan dengan cara ilegal ini sangat memprihatinkan. Karena ketika penangkapan ilegal ini terus terjadi, kasian masyarakat yang hanya menggunakan alat tradisional apa yang akan didapatkan nelayan ini, sementara ikan sudah dijarah semua secara ilegal," pungkasnya. (cdy)
TOUNA - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Tojo Unauna, Sulawesi Tengah (Sulteng) tak henti-hentinya memberikan imbauan serta larangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kinerja Transparan, Pemkab Bekasi Raih Predikat Kabupaten Informatif
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya