Pencabutan Larangan Ekspor Batu Bara Hujan Kritik, PKS: Kebijakan Mencla-mencle
![Pencabutan Larangan Ekspor Batu Bara Hujan Kritik, PKS: Kebijakan Mencla-mencle](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2022/01/10/menko-marves-luhut-binsar-membahas-dmo-batu-bara-untuk-pln-j-za30.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Fraksi PKS Mulyanto mengkritik pencabutan larangan ekspor batu bara mulai hari ini, Rabu (12/1).
Mulyanto menilai pengambilan keputusan yang dilakukan pemerintah tidak mempunyai dasar argumentasi yang kuat.
"Ini kan jadi terkesan kebijakan yang mencla-mencle dan tidak berwibawa," kata Mulyanto saat dikonfirmasi, Rabu.
Menurutnya, seharusnya sebelum membuat kebijakan strategis pemerintah membuat kajian komprehensif, agar larangan ekspor batu bara dapat diterima dengan baik.
"Pemerintah dalam menetapkan suatu kebijakan harus akurat jangan sekedar gertak sambal, yang akhirnya mudah di lobby pengusaha," ungkapnya.
Mulyanto menyebut kebijakan yang diambil harusnya berbasis data komprehensif baik dari sisi permintaan maupun dari sisi penyediaan batu bara.
Pasalnya, berdasarkan fakta di lapangan, selain tidak panuh dalam kewajiban DMO, pengusaha juga tetap nekat mengekspor batu bara.
Di sisi lain manajemen pengadaan batu bara juga kurang baik PLN.
Anggota Fraksi PKS Mulyanto mengkritik pencabutan larangan ekspor batu bara mulai hari ini, Rabu (12/1).
- 3 Pesan Penting Sekjen PKS kepada Semua Anggota DPRD
- Fraksi PKS: Parlemen Uni Eropa Harus Gunakan Kekuatannya Mendukung Palestina Merdeka
- 4 Orang Dekat Prabowo yang Bisa Menjadi New Luhut
- Luhut Dasco
- Saksi Sebut Pekerjaan Pengadaan Retrofit PLTU Bukit Asam Berkualitas Baik
- Luhut Blak-blakan soal Bansos Rp 500 Triliun yang Selama Ini Tak Tepat Sasaran