Pencairan Es Kutub Utara Makin Memprihatinkan
Selasa, 28 Agustus 2012 – 14:25 WIB
Terhitung sejak 1979, pada September di Kutub Utara es laut telah menurun sebesar 12 persen per dekade. Rekor ini, pernah terjadi sebelumnya dimana es Arktik pernah menyusut hingga 1,66 juta mil persegi atau setara 4,28 juta km persegi yang terjadi pada 2007.
Baca Juga:
Luasan ini 23 persen di bawah rekor sebelumnya pada 2005 dan 39 persen di bawah rata-rata jangka panjang 1979-2000.Volume es laut di Arktik sangat penting diperhatikan. Sebab, daerah ini adalah pengendali utama cuaca global. Tahun ini, hilangnya es laut di Arktik semakin memperluas volume lautan di Kanada bagian utara, Alaska, serta rute laut Eropa bagian utara, dan Siberia.
Hilangnya es sama halnya dengan semakin kritisnya persediaan air tawar bagi dunia.Ilmuwan percaya Kutub Utara mungkin bebas es pada musim panas dalam beberapa dekade mendatang. Dalam gambaran besar, di tahun 2012 es laut telah mengalami penurunan hingga luas es Arktik mencapai batas minimun selama 34 tahun terakhir sehingga tidak ada alasan untuk percaya bahwa tren ini akan berubah.
Es laut Kutub Utara sangat penting karena membuat dingin daerah kutub dan membantu pengendalian iklim beberapa global telah dijuluki "AC bumi".
ALASKA - Penyusutan luas es di Kutub Utara semakin membesar. Berdasarkan pengukuran para ilmuwan dari NASA dan National Snow and Ice Data Center
BERITA TERKAIT
- Shutterstock dan Getty Images Memilih Bergabung
- Banting Setir, Bukalapak Kini Fokus Jualan Pulsa, Token, dan Lainnya
- Apple Ingin Bangun Pabrik di Batam, Tetapi iPhone 16 Belum Bisa Dijual di RI
- Oppo Reno13 Bakal Meluncur di Indonesia, Bisa Memotret Gambar di Bawah Air
- HONOR Resmi Mengumumkan Kembali ke Pasar Gadget Indonesia
- Qualcomm Klaim Chip Snapdragon X Series Tawarkan Performa Tinggi untuk Laptop Terbaru