Pencalonan Arifin Panigoro Hilang Misterius
Selasa, 08 Februari 2011 – 05:05 WIB
Tidak munculnya nama Arifin juga tidak dikhawatirkan bakal menguntungkan calon lain. "Dalam masa pencalonan, seseorang yang dicalonkan oleh 90 suara sekalipun, hak juga sama dengan yang dicalonkan oleh satu suara, yaitu sama-sama maju sebagai bakal calon. Yang penting adalah masa-masa penentuan di bilik suara nanti (Kongres Bintan)," terangnya.
Baca Juga:
Secara pribadi, Hadi sebenarnya lebih mengenal Nurdin dan Nirwan karena kedua tokoh itu sudah sebelumnya terlibat dalam kepengurusan PSSI. Namun, dia menyatakan bahwa hal itu bukan lantas menjadi pertimbangan para pengurus pengprov untuk memilih keduanya.
Dia melihat sosok George sebagai figur yang sesuai sebagai pemimpin PSSI. "Orang yang disiplin, dan tegas memang cocok memimpin sepak bola. Hal itu memang ada pada sosok Pak George," jelasnya.
Di sisi lain, kata Hadi, George bukan sekadar tampil sebagai figur alternatif yang menyangi para pejabat lama PSSI. Menurutnya, perwira TNI berpangkat jenderal itu juga memiliki visi misi terkait perbaikan sepak bola Indonesia.
SURABAYA - Pengumuman PSSI yang menyebut hanya tiga nama bakal calon ketua umum PSSI mengundang kecurigaan. Di luar nama Nurdin Halid, George Toisutta,
BERITA TERKAIT
- Real Madrid vs Barcelona di Final Piala Super, Ancelotti: El Clasico Sangat Sulit Diprediksi
- Bojan Hodak Belum Bisa Mainkan Gervane Kastaneer saat Persib Jumpa PSBS, Ini Alasannya
- Barito Putera Vs Persija Sore Ini: Macan Incar Hattrick
- Bursa Transfer Liga 1: Semen Padang Mendatangkan Kiper Brasil
- PSBS Biak vs Persib Bandung: Bojan Hodak Buka Kans Rotasi?
- Diam-diam Marc Klok Memendam Perasaan Ini kepada Shin Tae Yong