Pencapaian Bauran Energi Nasional Belum Sesuai Target
jpnn.com, JAKARTA - Purnomo Yusgiantoro Center (PYC) menilai pencapaian target bauran energi nasional dalam rencana umum energi nasional (RUEN) belum sesuai ekspektasi.
Ketua PYC Filda Yusgiantoro mengatakan, penggunaan minyak bumi masih mendominasi bauran energi nasional dengan angka mencapai 42 persen pada 2017.
Sementara itu, porsi energi baru dan terbarukan (EBT) hanya mencapai enam persen dari total bauran energi nasional.
"Selain itu, produksi minyak dan gas bumi pada 2018 pun belum mencapai target produksi nasional. Hal ini yang perlu menjadi perhatian," ujar Filda, Selasa (5/3).
Peneliti energi Diwangkara Bagus Nugraha menambahkan, untuk mengefisienkan pemanfaatan energi, diperlukan perumusan rencana umum energi daerah-provinsi (RUED-P).
Perumusan itu diharapkan melahirkan sinergi dengan pemerintah untuk menjaga kesinambungan perencanaan energi nasional.
"Harapannya juga memacu pengembangan potensi energi daerah," terang Bagus.
Dia menambahkan, solusi dari masa transisi energi menuju energi bersih yakni penggunaan batu bara.
Purnomo Yusgiantoro Center (PYC) menilai pencapaian target bauran energi nasional dalam rencana umum energi nasional (RUEN) belum sesuai ekspektasi.
- KPK Dalami PNBP dari Tambang Batu Bara ke Anak Buah Sri Mulyani
- Ikata UPN Veteran Bakal Layangkan Rekomendasi soal Tata Kelola Minerba kepada Prabowo
- KPK Cari Perusahaan yang Kelola Tambang Batu Bara Eks Bupati Kukar
- Tuna Santri
- Usut Kasus Korupsi, KPK Panggil Ratu Batu Bara Kaltim Tan Paulin
- PLTU Ombilin Manfaatkan Limbah Serbuk Kayu Untuk Gantikan Batu Bara, Perekonomian Masyarakat Meningkat