Pencapaian Buruk Persegres di TSC Terancam Terulang
Salah satu kendala yang membuat Persegres gagal mendapat penggawa incaran sejauh ini adalah karena mereka sudah diikat kontrak klub lama. Edu lantas menyebut Sutanto Tan (Persija) dan Jajang Sukmara (Persib).
“Dua pemain itu hanya contoh. Kalau pemain asing, kami masih ada pandangan, tapi berbeda untuk pemain lokal,’’ sambungnya.
Kabar baiknya, tiga pemain asing sudah dipertahankan. Mereka adalah Patrick da Silva, Sasa Zecevic, dan Oh-inkyun. ’’Gustavo Giron tidak akan bersama kami lagi tahun depan,’’ sahut manajer Persegres Bagoes Cahyo Yuwono.
Hambatan itu pula yang membuat Edu memilih hanya akan bertahan hingga kontraknya selesai Februari mendatang.
’’Saya sangat berterima kasih kepada manajemen yang masih menghendaki jasa saya. Namun, jujur, sangat sulit mendapat pemain bagus saat ini mengingat klub lain juga terus berbenah,’’ sambung Edu lagi.
''Masih banyak pelatih bagus yang mungkin memiliki pemain yang nantinya cocok di Persegres,'' pungkasnya. (io)
SURABAYA – Nasib Persegres Gresik United pada musim depan terancam memeroleh pencapaian yang sama seperti TSC (Torabika Soccer Championship).
Redaktur & Reporter : Budi
- Jelang Kick-Off Liga 2, Persegres Rombak Tim Lagi
- Manajemen Absen di Acara Ultah Persegres, Ultras Kecewa
- Pelatih Sriwijaya FC: Saya Ingin Pemain Total Menyerang
- Sandy Firmansyah Pulih 100 Persen Saat Hadapi Persegres
- Duh, Pelatih Persegres Sudah Acang-ancang Hengkang
- Persegres Gresik United Makin Mengenaskan