Pencari Kerja Tak Tertarik Pergi ke Pedalaman Australia, Apa Alasannya?
Ada lebih dari 7 juta pendatang di Australia yang mencoba membantu peningkatan dan pertumbuhan ekonomi. Tapi sekitar 80 persen memilih tinggal di kota-kota besar.
Biro Statistik Australia mengatakan hanya ada 187 ribu orang pendatang yang memilih untuk tinggal dan kerja di kawasan pedalaman Australia, atau dikenal dengan istilah 'regional', dalam kurun lima tahun hingga 2011.
Sebagai akibatnya, banyak kota-kota pinggiran dan pedalaman Australia yang kesulitan mencari orang untuk dipekerjakan. Diperkirakan ada sekitar 60.000 lowongan pekerjaan yang belum terisi di kawasan tersebut.
Pedalaman Australia sepertinya kurang menarik bagi para pendatang baru, karenanya sebuah komite dari parlemen federal Australia mencari tahu bagaimana untuk meningkatkan minat.
Selaku ketua dalam komite tersebut adalah Julian Lesser dari Partai Luberal mengatakan mereka akan berkeliling pedalaman Australia untuk mencoba meningkatkan jumlah pendatang agar mau pindah dari kota-kota besar.
"Apa yang kita ketahui ada kawasan Australia yang telah sukses menarik pendatang baru, sementara di kawasan lain mengalami kesulitan dan menyebabkan kelangkaan kemampuan," ujar Julian.
Julian juga mengajak agar warga di pedalaman ikut berkontribusi pada proses pencarian solusi tersebut dengan menggelar 'public hearings' atau dengar pendapat publik yang akan digelar di sejumlah lokasi.
Sejumlah negara bagian di Australia sebenarnya sudah melakukan sejumlah upaya agar pendatang baru mau tinggal dan bekerja di Australia.
Sejumlah negara bagian di Australia sebenarnya sudah melakukan sejumlah upaya agar pendatang baru mau tinggal dan bekerja di Australia.
- Dunia Hari Ini: Kecelakaan Bus di India Telan Puluhan Nyawa
- Dunia Hari Ini: Setidaknya 10 ribu orang Tedampak Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki
- Pendidikan dan Pengalaman Kerja Migran, Termasuk Asal Indonesia, Belum Tentu Diakui Australia
- Pemilik Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia Minta Lebih Diperhatikan
- Apakah Bentrokan Indonesia dengan Kapal Tiongkok di Laut China Selatan Pertanda Konflik?
- Jenazah WHV Asal Indonesia Belum Dipulangkan, Penyebab Kecelakaan Masih Diselidiki