Pencemaran DAS Barito Parah
Senin, 09 November 2009 – 10:09 WIB
PURUK CAHU– Pertambangan illegal atau pertambangan tanpa izin yang tak terbendung, diduga menjadi penyebab parahnya pencermaran di sungai Barito. Ironisnya, sungai barito tidak saja menjadi sarana transportasi bagi masyarakat, tetapi sangat banyak warga yang mengunsumsi air dari sungai tersebut. Menurutnya, bersama warga yang lain berharap, agar kegiatan aktivitas tambang illegal segera dihentikan. Karena, kata dia, semua penambang emas liar itu menggunakan bahan kimia yang membahayakan, bagi mahluk hidup dan merusak ekosistem lingkungan.
Menurut salah seorang warga Muara Laung, Regenson, tercemarnya air sungai itu, diduga berasal dari limbah operasional tambang illegal di daerah tersebut, yang menggunakan merkuri untuk proses emas mentah.
Baca Juga:
"Kini sejumlah warga mulai enggan mengkonsumsi air DAS Barito. Pasalnya, penduduk terserang penyakit mulai meningkat, seperti gatal-gatal dan bergaia keluhan lainnyan,” kata Regenson, kepada JPNN.
Baca Juga:
PURUK CAHU– Pertambangan illegal atau pertambangan tanpa izin yang tak terbendung, diduga menjadi penyebab parahnya pencermaran di sungai Barito.
BERITA TERKAIT
- Pastikan Keselamatan Penumpang, Kapolres Banyuasin Lakukan Monitoring di Pelabuhan
- Kasus Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, Polisi Tetapkan Sopir Truk jadi Tersangka
- Gunung Ibu Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter
- Guru Honorer Tewas Ditembak OTK di Ilaga
- Pj Gubernur Jateng Berbagi Kasih di Hari Natal dengan Puluhan Lansia Panti Wreda
- Hewan Dilindungi Macan Akar Mati Terlindas di Tol Dumai-Pekanbaru