Pencetakan E-KTP Lambat, Ternyata Ini Penyebabnya

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Jenderal Kepedudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Zudan Arif Fakrulloh mengakui, masih terdapat sejumlah fisik Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) yang masih dalam proses pencetakan, meski proses perekaman telah dilakukan sejak beberapa waktu lalu. Terutama untuk wilayah DKI Jakarta.
Hal tersebut terjadi kemungkinan karena antrian pencetakan yang begitu banyak. Sementara printer yang ada masih sangat terbatas.
"Kalau untuk DKI ini memang agak khusus ya. Karena antrian pencetakannya banyak. Mungkin (yang belum tercetak,red) itu sisa-sisa yang lama (saat printer pencetakan e-KTP, red) masih sangat kurang," ujar Zudan, Rabu (10/2).
Zudan menyatakan hal tersebut, setelah sebelumnya berkoordinasi dengan Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta.
"Saya banyak koordinasi dengan kepala dinasnya (Dukcapil DKI Jakarta,red) Pak Edison. Itu mereka sedang menghabiskan (mencetak,red) sisa-sisa yang lalu. Namun bila ada kebutuhan khusus, misal untuk mengurus paspor mau keluar negeri untuk mendaftar perguruan tinggi, bisa minta. Tapi mesti harus diurus di suku dinas," ujarnya.
Selain itu, pemerintah kata Zudan, kini juga telah menambah jumlah printer. Sehingga dari proses perekaman hingga pencetakan dapat selesai maksimal tujuh hari.
"Ke depan kami juga berharap prosesnya sudah selesai dalam satu atau dua hari,"ujar Zudan.(gir/jpnn)
JAKARTA - Direktur Jenderal Kepedudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Zudan Arif Fakrulloh mengakui, masih
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Libur Lebaran Selesai, Ganjil-Genap di Jakarta Mulai Berlaku Pada Selasa
- Cegah Konflik Meluas, Polisi Bersiaga di Universitas Malahayati
- Bayer Hadirkan Inovasi Pengobatan Baru untuk Gagal Jantung hingga Kanker Porstat
- Kecam Keras Agresi Israel di Gaza, PUI Serukan Penghentian Kontak Senjata
- Dasco Jadi Tokoh Kunci di Balik Rencana Pertemuan Prabowo-Megawati
- Di Balik Percepatan Pengangkatan CASN, Konon Dasco Disebut yang Memperjuangkan