Pencoblosan Belum Kelar, Hoaks Quick Count sudah Beredar

jpnn.com, JAKARTA - Kabar bohong atau hoaks sempat tersebar ketika proses pemungutan suara Pilkada Serentak 2018 berlangsung di sejumlah daerah, Rabu (27/6). Menurut Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto, hoaks yang muncul adalah viral hasil hitung cepat atau quick count Pilkada 2018.
Menurut Setyo, hoaks muncul pukul 09.00 atau saat pemungutan suara masih berlangsung. “Itu mencoblos saja belum selesai, masa sudah ada quick count-nya," kata Setyo saat dikonfirmasi, Kamis (28/6).
Karena itu Setyo meminta masyarakat agar terus mewaspadai kemunculan hoaks-hoaks susulan. Apalagi, proses pilkada serentak ini masih belum usai.
Setyo menambahkan, masih ada tahap penghitungan suara yang akan menentukan pemenang dalam pilkada yang digelar 171 daerah di Indonesia. Karena itu Setyo mengimbau masyarakat untuk percaya pada sumber resmi.
“Tolong cek ricek dan cek kembali, karena ini kan bertebaran berita berita yang tidak bisa dipercaya ya. Cek sumbernya, kalau tidak yakin tanyakan," kata Setyo.(mg1/jpnn)
Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengungkapkan, ada hoaks hasil quick count Pilkada 2018 ketika proses pemungutan suara masih berlangsung.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Belum Beres, Pemeriksaan 4 Polisi Intimidasi Lagu Sukatani Masih Berlangsung
- Band Sukatani Minta Maaf telah Menyentil Polisi, Ini Respons Mabes Polri
- 4 Anggota Mafia Narkoba Asal Jambi Ini Segera Diadili
- KMPN Demo KPK, Mabes Polri, dan Kejagung, Ini Tiga Tuntutannya
- Penerimaan Bintara 2025: Polda Papua Dapat Kuota Khusus, Berikut Daftarnya
- Minta Pengusutan Hoaks Tendensius ke Kapolri, PP GPA: Jika Dibiarkan Memicu Konflik