Pencopotan Pejabat Polda Sumut Berlanjut
Polisi Kejar Penyandang Dana Demo di DPRD Sumut
Minggu, 08 Februari 2009 – 06:36 WIB
Salah satu yang menjadi prioritas buruan polisi saat ini adalah penyandang dana demonstrasi. Para saksi yang diperiksa mengakui menerima uang Rp 20.000 sampai Rp 25.000 sebelum demonstrasi berlangsung. "Uang ini diberikan ke mahasiswa agar mereka ikut demo. Mahasiswa menerima uang itu dari rektorat sebuah universitas swasta di Medan. Kami sedang mencari tahu siapa yang memberikan dana ke universitas ini," tutur Baharuddin.
Penyidik juga meminta keterangan pemilik universitas terkait asal muasal dana. Penyidik, tutur Baharuddin, telah menahan Pembantu Rektor III Universitas Sisingamangaraja XII Rudolf Marpaung sebagai salah satu tersangka. Polisi juga memeriksa pengusaha angkutan asal Medan bernama Jumongkas Hutagaol. (wan/min/jpnn/kim)
MEDAN - Pencopotan pentolan polisi di Sumatera Utara (Sumut) pascatragedi demo maut di Kantor DPRD Sumut menjalar ke sejumlah pejabat tingkat bawah.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel