Pencuri Spesialis Avanza Diringkus

jpnn.com - JAKARTA - Sub Direktorat Reserse Mobil Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya meringkus tujuh kawanan pencuri kendaraan bermotor spesialis mobil Toyota Avanza.

Bersama tujuh tersangka yakni TN, ST, TM, DM, WS, KDR dan Mi diamankan pula lima unit Toyota Avanza sebagai barang bukti. Tiga tersangka lain, UT, A dan D, yang diduga kuat sebagai penadah hasil curian, kini masih buron.

"Tersangka yang dicari adalah UT, A dan D. Mereka sebagai penadahnya. Kini masih dicari," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto dalam jumpa pers bersama Kasubdit Resmob AKBP Adex Yudiswan di Subdit Resmob Polda Metro Jaya, Selasa (12/11).

Menurut dia, kawanan pencuri ini umumnya beraksi pada pagi hari. "Mulai pukul 2.00 sampai pukul 07.00. Mereka ini pelaku curanmor spesialis Avanza," kata Rikwanto.

Menurut dia, pelaku beraksi dengan menyewa mobil rental. Kemudian, mereka mencari sasaran. Setelah selesai mereka mencabut alarm mobil. Setelah itu di dalam mobil, mereka menggunakan obeng untuk menghidupkan kendaraan. "Setelah berhasil dibawa lari lalu diserahkan ke penadah," ujarnya.

Menurut Rikwanto, pilihan jatuh ke Avanza karena laku di pasar gelap. Apalagi, kata dia, kawanan ini setelah mencuri langsung menjual kepada penampung. Harganya berkisar antara Rp 10 hingga Rp 20 juta perunit.

"Setelah mereka memetik (mencuri), kemudian dibayar penadah, mereka kemudian melakukan operasi mencari lagi," katanya.

Menurut Rikwanto, belum diketahui apakah dari tangan penadah itu mobil dijual utuh atau dipreteli diperjualbelikan orderdilnya saja. Yang jelas, kata dia, mereka menjual di luar Jakarta dengan berbekal surat asli tapi palsu.