Pencurian Alat Rekam E-KTP Marak, Mendagri Geram
Selasa, 09 April 2013 – 08:07 WIB

Pencurian Alat Rekam E-KTP Marak, Mendagri Geram
Di Sumbar saja, selain di Padang, kejadian serupa pernah terjadi di beberapa kantor camat di Agam dan Limapuluh Kota. Namun, belum ada pelaku yang ditangkap. Mendagri juga mengingatkan aparat pemerintahan di kecamatan agar memelihara dan menyimpan peralatan e-KTP di tempat aman.
"Petugas pengamanan kantor pemerintahan, seperti Satpol PP, diminta proaktif. Kita sudah ingatkan, karena itu tanggung jawab daerah agar dipelihara dan disimpan di tempat yang aman," katanya.
Koordinator Police Watch Sumbar Ilhamdi Taufik mengatakan, maraknya aksi pencurian kantor pemerintahan patut menjadi perhatian aparat kepolisian. "Seharusnya polisi memperketat pengawasan, terutama di kawasan rawan kriminalitas," ucapnya.
Sebelumnya, Senin (25/3), sekitar pukul 02.00 Kantor Camat Lubeg dikupak maling. Alat perekam e-KTP beserta satu unit infokus raib digasak pencuri. Proses perekaman KTP elektronik sempat terhenti sementara. Tidak hanya itu, sejumlah barang berharga lainnya yang berada di ruangan camat juga menjadi sasaran pelaku. Kerugian mencapai Rp 25 juta. (w)
PADANG - Kantor camat di Padang kembali jadi sasaran pencuri. Setelah Camat Lubukbegalung, giliran Kantor Camat Kuranji yang disatroni maling, kemarin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gunung Ibu Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 400 Meter
- Geger Mayat Tanpa Identitas di Lampung Selatan, Ini Ciri-cirinya
- Kirab Mahkota Binokasih Warnai Hari Jadi ke-543 Kabupaten Bogor
- Dilaporkan ke Polda Jateng, Bambang Wuragil Dituduh Telantarkan Anak
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki