Pencurian Listrik di DKI Paling Tinggi

Pencurian Listrik di DKI Paling Tinggi
Pencurian Listrik di DKI Paling Tinggi
JAKARTA - Manajer Distribusi PLN Area DKI Jakarta dan Tangerang Paranai Suhasfan mengatakan, pendapatan listrik di DKI setahun mencapai Rp 32 triliun. ”Namun tingkat pencurian listrik di DKI juga paling tinggi dibanding daerah.  Komposisi pencurian di DKI yang paling banyak rumah tangga, tapi, kalau secara kualitas adalah bisnis atau industri.

Sekarang ini makin lama makin sedikit tingkat pencurian listrik kategori industri karena aktivitas mereka mudah terpantau," ungkap Paranai saat tampi sebagai pembicara bersama Kepala Divisi PLN Distribusi Jawa-Bali Purnomo Willy BS pada sosialisasi P2TL mahasiswa peduli listrik yang diselenggarakan PLN bekerja sama dengan Korps Mahasiswa Merah Putih (KMMP) di Museum Listrik TMII, Jakarta.

Oleh karena itu, PT PLN (Persero) akan menggandeng mahasiswa untuk membantu memberantas kasus pencurian listrik.  Lulusan sarjana elektro UI itu menegaskan, di luar sosialisasi, PLN terus melakukan pembenahan internal, yaitu mengaplikasikan teknologi. "Pembenahan internal juga terus kita lakukan," kata pria yang santun ini.

Sedangkan Kepala Divisi PLN Distribusi Jawa-Bali Purnomo Willy BS mengatakan, sosialisasi penertiban pemakaian tenaga listrik (P2TL) ini bisa dengan berbagai cara. ”Nah, kita berharap melalui mahasiswa sebagai motor penggerak perubahan, sosialisasi P2TL ini akan lebih efektif. Karena, pasti akan lebih mudah didengar kalau mahasiswa yang bicara ke masyarakat daripada PLN sendiri yang ngomong," ujar Purnomo.

JAKARTA - Manajer Distribusi PLN Area DKI Jakarta dan Tangerang Paranai Suhasfan mengatakan, pendapatan listrik di DKI setahun mencapai Rp 32 triliun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News