Pendaftar Sekolah Kedinasan Meningkat dari Tahun Lalu

jpnn.com, JAKARTA - Pendaftaran sekolah kedinasan resmi ditutup. Sebanyak 323.669 sudah melakukan pendaftaran secara online.
Jumlah ini meningkat dari pendaftar sekolah kedinasan tahun 2017 lalu yang jumlahnya 284.697 orang.
Artinya, dibanding tahun lalu, pendaftar yang sudah registrasi mengalami kenaikan sebesar 38.927 orang.
Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Herman Suryatman mengatakan, naiknya minat generasi milenium untuk menjadi calon Aparatur Sipil Negara ini karena tingkat kepercayaan publik yang juga meningkat.
“Peningkatan itu menunjukkan kepercayaan publik yang semakin baik terhadap proses rekrutmen yang saat ini bersih dari segala praktik KKN,” jelasnya, di Jakarta, Selasa (01/05).
Pendaftaran serentak yang dilakukan secara online juga mereduksi adanya pihak yang melakukan pendaftaran diluar ketentuan yang diatur pemerintah.
Tes yang berbasis Computer Asissted Test (CAT) ini juga meningkatkan kepercayaan publik.
“Hasil dari setiap tes tergantung dari kemampuan diri sendiri. Tidak ada pihak yang bisa membantu,” tegas Herman.
Naiknya minat generasi milenium masuk sekolah kedinasan karena tingkat kepercayaan publik yang juga meningkat.
- Asabri Untuk Indonesia, Hadir di Seluruh Penjuru Negeri Melalui 33 Kantor Cabang
- Lantik Pejabat Tinggi Madya, Menaker Yassierli Berpesan Begini
- Kepala BKN Sebut Penataan Honorer Terakhir Tahun Ini, Fokuskan Fresh Graduate, Gawat!
- Prabowo Janjikan THR Karyawan Swasta, BUMD, dan BUMN Cair Paling Lambat di Tanggal Ini
- Jumlah PPPK Bertambah, Anggaran Gaji & Tunjangan Pegawai Melonjak, Dampaknya ke TPP
- Banyak Kader PSI Isi Posisi di FOLU Net Sink 2030 Dinilai Melemahkan Fungsi ASN