Pendaftaran Pemilih Meningkat di AS Setelah Postingan Instagram Taylor Swift
Keputusan bintang pop Amerika Serikat Taylor Swift untuk mendukung Partai Demokrat dalam pemilihan paruh waktu di sana membuat jumlah pemilih yang mendaftarkan diri meningkat dalam 24 jam terakhir.
Pemilihan paruh waktu di Amerika Serikat ini akan dilangsungkan 6 November.
Menurut kelompok advokasi pemilih Vote.org, menyusul postingan Instagram Taylor Swift yang memiliki 12 juta pengikut, maka dalam 24 jam terakhir ada 65 ribu orang yang mendaftarkan diri untuk menjadi pemilih.
Selama bulan September jumlah yang mendaftar untuk menjadi pemilih di seluruh Amerika sekitar 200 ribu orang.
Namun sampai hari Selasa, sudah ada sekitar 166 ribu orang mendaftar selama bulan Oktober, dengan lebih dari 40 persen diantaranya berusia antara 18 sampai 24 tahun.
"Kami tidak pernah melihat peningkatan yang luar biasa dalam waktu 24, 36 atau 48 jam seperti ini." kata juru bicara Vote.org Kamari Gurthrie kepada harian The New York Times.
"Ini peningkatan luar biasa yang tidak pernah kami lihat sebelumnya."
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat