Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki

jpnn.com, NATUNA - Seorang pendaki Gunung Ranai bernama Alya (18) mengalami cedera kaki saat turun gunung.
Warga Desa Batu Gajah, Kecamatan Bunguran Timur itu harus dievakuasi tim dari Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) atau Basarnas Natuna pada Sabtu (19/4) malam.
Kepala KPP Natuna Abdul Rahman mengungkapkan informasi pertama kali diterima pihaknya pada Sabtu (19/4) pukul 18.43 WIB dari salah seorang anggota tim pendaki.
Korban dilaporkan terpeleset dan mengalami cedera kaki saat menuruni gunung bersama rekannya.
“Tim pendaki tersebut berjumlah tujuh orang. Saat kejadian, kondisi sudah mulai gelap dan mereka juga mengalami kelelahan selama perjalanan turun,” kata Abdul Rahman, Minggu (20/4).
Saat ditemukan korban diberikan pertolongan pertama.
Kemudian korban dievakuasi menggunakan tandu oleh tim SAR dari atas gunung hingga ke bawah, dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
“Seluruh pendaki ditemukan pada koordinat 3°57'28.08"N 108°21'8.66"E dan berhasil dievakuasi pada pukul 21.40 WIB. Selanjutnya, korban dibawa ke RSUD Natuna,” ujar dia.
Pendaki Gunung Ranai bernama Alya (18) dievakuasi setelah terpeleset dan mengalami cedera kaki saat turun gunung
- Kepala Basarnas Tinaju Arus Mudik Lebaran 2025 di Rest Area Km 57 Tol Cikampek Utama
- Longboat Membawa 5 Orang Tenggelam, 3 Penumpang dalam Pencarian
- Operasi SAR Ditutup, 3 Korban Longboat Terbalik di Malut Dinyatakan Hilang
- Pendakian ke Puncak Carstensz Disetop Sementara
- Begini Kondisi Fiersa Besari Setelah Dievakuasi dari Puncak Cartensz
- Pendaki Wanita Asal Bandung dan Rekannya Meninggal di Puncak Carstensz