Pendapatan Hotel di Palembang Turun 20 Persen, Dampak Efisiensi Anggaran Prabowo?

jpnn.com, PALEMBANG - Kebijakan pemerintah melakukan efisiensi anggaran dan mengurangi perjalanan dinas berdampak pada seluruh sektor.
Salah satunya pendapatan industri perhotelan Palembang.
"Sudah mulai berkurang (tamu dan event). Pendapatan turun hingga 20 persen," ungkap General Manager Aryaduta Hotel Palembang Emmy Yunarti, Senin (17/2).
Kata Emmy bahwa penurunan angka tersebut dipengaruhi oleh pengurangan kegiatan dari instansi pemerintahan terutama dari pihak kementrian dan kedinasan. Pemangkasan anggaran juga berdampak pada okupansi atau tingkat hunian bulanan.
"Meski ada efeknya, target kami kejar di momen wedding, jadi tamu dan konsumen di kami itu juga mayoritas yang ingin menggelar pernikahan. Wedding masih ramai," kata Emmy.
Selain mengejar pendapatan dari even pernikahan, kegiatan-kegiatan komunitas pun jadi target hotel untuk meningkatkan pendapatan dan menutupi efek penurunan agenda dari pemerintahan.
"Apalagi wedding biasanya booked kan ada yang sampai setahun sebelum dan ini membantu kami (mencapai target pendapatan)," tutup Emmy. (mcr35/jpnn)
Pendapatan industri perhotelan di Palembang menurun 20 persen akibat dampak kebijakan pemerintah melakukan efisiensi anggaran.
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Cuci Hati
- Seharusnya Hasan Nasbi Bicara Pengusutan Teror, Bukan Saran agar Tempo Masak Kepala Babi
- Bicara di Bursa, Misbakhun Tegaskan MBG Program Mulia
- 5 Berita Terpopuler: 5 Bulan Indonesia di Tangan Prabowo, PPPK & CPNS Segera Diangkat, Ribuan Tentara Harus Pensiun
- Timnas Indonesia Kalah Telak, Prabowo: Ini Tim Baru, Pelatih Baru
- Lapor, Pak Prabowo! ASN Pemprov Riau Belum Terima THR
- Prabowo Sebut Harga Pangan Menjelang Lebaran Tetap Aman