Pendapatan LPKR Mencapai Rp 10,95 Triliun Pada Kuartal III 2021
jpnn.com, JAKARTA - PT Lippo Karawaci (LPKR) Tbk membukukan pendapatan sebesar Rp 10,9 triliun pada kuartal ketiga 2021.
Angka itu naik 44 persen. Adapun ebitda meningkat 84 persen menjadi Rp 2,9 triliun.
LPKR juga membukukan pra-penjualan sebesar Rp 1,6 triliun pada kuartal ketiga 2021.
Selain itu, LPKR juga berhasil meningkatkan pra-penjualan menjadi Rp 3,9 triliun pada sembilan bulan pertama 2021.
Adapun pendapatan dari sisi bisnis real estate development meningkat 26 persen, yakni dari Rp 3 triliun menjadi Rp 2,4 triliun.
Pendapatan dari real estate management and services meningkat 54 persen, yakni dari Rp 5,2 triliun menjadi Rp 7,9 triliun.
Bisnis rumah sakit juga mengalami pertumbuhan sebesar 47 persen secara year on year (yoy), yakni dari Rp 4 triliun menjadi Rp 5,9 triliun.
CEO LPKR John Riady mengatakan, bisnis properti dan layanan kesehatan milik pihaknya terus menunjukkan kinerja yang kuat.
PT Lippo Karawaci (LPKR) Tbk membukukan pendapatan sebesar Rp 10,9 triliun pada kuartal ketiga 2021.
- Fokus Berkelanjutan, LPKR Libatkan Lini Bisnis Kelola Sampah dan Limbah
- Industri Properti Bergerak Dinamis, LPKR Memperluas Penawaran Produk Baru Harga Terjangkau
- Lippo Karawaci Luncurkan Ribuan Program Berbasis Masyarakat, Ada Beasiswa untuk Mahasiswa
- Lippo Karawaci Gunakan Proses Ultrafiltrasi Canggih Olah Air Limbah
- Mantap, Bluebird Catat Pendapatan Rp 3,66 Trilun Pada Kuartal Ketiga 2024
- Sektor Properti Indonesia Bertumbuh, LPKR Pacu Penjualan Produk Andalan