Pendekar Pencak Silat Gelar Istighotsah selama NU Bermuktamar
jpnn.com - JOMBANG - Ketua Umum Pimpinan Pusat Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PP PSNU) Pagar Nusa, Aizzudin Abdurrahman, menyatakan Muktamar NU ke-33 yang digelar di Jombang, Jawa Timur memiliki nuansa yang berbeda dan keistimewaan. Alasannya, muktamar NU kali ini digelar di rumah kediaman para pendiri organisasi Islam terbesar di tanah air itu.
Aizzuddin yang ebih akrab dipanggil dengan nama Gus Aiz itu mengatakan, keistimewaan Muktamar NU ke-33 perlu diditopang dengan doa oleh seluruh muktamirin dan nahdliyin. Di antaranya adalah doa demi suksesnya muktamar.
"Pagar Nusa mengundang warga nahdliyyin untuk bersama-sama istighotsah ba'da isya' di Masjid Jami' Alun-alun Jombang selama muktamar berlangsung. Memohon agar muktamar ini sukses dan demi keselamatan nahdlatul ulama yang akan dipimpin dewan khos dan majelis pendekar Pencak Silat NU Pagar Nusa," katanya di sela-sela arena muktamar.
Tak hanya itu, Gus Aiz juga meminta nahdliyin untuk membaca amalan yaa jabbar yaa qohhar sebagaimana pernah disampaikan Syaikhona Kholil Bangkalan saat menitipkan tasbih dan tongkat ke KH As'ad Syamsul Arifin untuk disampaikan ke KH Hasyim Asy’ari. “Semoga NU dihindarkan dari hal-hal yang dapat merusak NU," jelasnya.
Muktamar NU akan dibuka oleh Presiden Joko Widodo di Alun-Alun Jombang, Sabtu (1/8), malam. Setelah pembukaan, agenda selanjutnya adalah sidang pleno I untuk membahas dan mengesahkan taata tertib Muktamar NU ke-33.
Sedangkan Minggu (2/8) akan digelar sidang pleno II, laporan pertanggungjawaban (LPJ) PBNU masa khidmat 2010-2015, pandangan umum atas LPJ PBNU, serta jawaban atas pandangan umum LPJ PBNU. Lokasinya di ruang pleno Alun-Alun Jombang.
Hari berikutnya adalah sidang komisi-komisi. Lokasinya antara lain Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambak Beras, Ponpes Mambaul Ma'arif Denanyar, Ponpes Darul Ulum Rejoso, serta Ponpes Tebu Ireng.(fat/jpnn)
JOMBANG - Ketua Umum Pimpinan Pusat Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PP PSNU) Pagar Nusa, Aizzudin Abdurrahman, menyatakan Muktamar NU ke-33 yang digelar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kasus Polisi Tembak Polisi, AKP Dadang Iskandar Dipecat dari Polri
- BKN Ingatkan Mulai Hari Ini Cetak Kartu Peserta Seleksi PPPK 2024
- Dijatuhi Hukuman PTDH, AKP Dadang Iskandar Diam Saat Namanya Dipanggil
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Guru PPPK Bisa Mengajar di Sekolah Swasta Mulai 2025
- Budayawan Anggap Jokowi Merusak Peradaban Indonesia, Rakyat Perlu Bergerak
- Lemhannas Berharap Bisa Berkontribusi di Penyusunan Perencanaan Program Pembangunan Nasional