Pendekatan Budaya Kunci Keharmonisan Masyarakat di Papua
![Pendekatan Budaya Kunci Keharmonisan Masyarakat di Papua](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2021/08/16/warga-di-papua-tampak-antusias-memeriahkan-hut-ke-76-ri-fot-73.png)
jpnn.com, JAKARTA - Di Papua, agama merupakan bagian penting pada sistem sosio-kultural masyarakat yang didasarkan pada prinsip satu tungku tiga batu, yaitu pemerintah, adat, dan agama.
Tiga batu juga biasa diasosiasikan dengan tiga agama; Islam, Kristen, dan Katolik. Untuk menjaga prinsip ini pola pendidikan yang diterapkan menjadi jalan penting bagi keberlangsungannya, terutama dalam membangun harmonisasi kehidupan.
Melalui pendidikan, nilai-nilai kebersamaan dan persaudaraaan atas dasar kemanusiaan diwariskan dan diajarkan kepada para generasi baru di Papua.
Hal ini disarikan dari webinar internasional bertajuk “Religions Education and the challenge of harmony In papua-indonesia and cape-town-south Africa: A comparison yang menghadrikan tokoh papua dan cendekiawan Afrika Selatan.
Mengapa disandingkan dengan Afrika Selatan?
Menurut cendekiawan Afrika Selatan, Prof Nuraan Davids, Afrika Selatan memiliki hubungan sejarah dengan Indonesia dimana banyak imigran yang masuk dari berbagai negara salah satunya dari Indonesia.
Sejak masa Apartheid, pendidikan muslim telah berkembang dengan dua jalur, yaitu pendidikan di masjid-masjid dan di sekolah muslim. Perkembangan tersebut terus terjadi di masa Post Apartheid dan masa reformasi.
Ia juga mengapresiasi harmonisasi di Papua. Menurutnya, harmoni di Papua, Komunitas muslim di Afrika Selatan khususnya di Cape Town mengambil contoh positif dari komunitas muslim di Indonesia karena sejarah yang sangat dekat.
Harmoni di pemerintahan Papua juga tergambar dalam istilah 1 tungku 3 batu, dimana 3 batu tersebut merupakan perwakilan islam, Kristen dan katolik
- Waka MPR Dorong Keterlibatan Aktif Masyarakat dalam Pengembangan Kawasan Cagar Budaya
- Berulah Lagi, KKB Bakar Gedung SMP di Papua Tengah
- Sihar Sitorus Pimpin Pelantikan BPN Parsibona Indonesia Raya 2024-2029
- Dana Otsus Papua 2025, Supiori Kebagian Rp 101 Miliar
- Brantas Abipraya Rampungkan Pembangunan Rumah Sakit UPT Vertikal Papua
- Bawa 42 Paket Ganja, Calon Penumpang Ditangkap di Bandara Sentani Papua