Penderita Difteri di Kota Bekasi Bertambah
“Karena memang waktunya cukup pendek, tapi kami langsung membuat laporan kepada wali kota. Wali Kota langsung membuat edaran untuk terus melakukan sosialisasi, ini mulainya 11 Desember. Yang lima masih menunggu hasil laboratorium,” ujarnya.
Sejak 11 Desember 2017 sampai dengan kemarin, Jumat (15/12), baru ada sebanyak 32.057 dari target vaksinasi difteri sebanyak 900 ribu warga Kota Bekasi yang melakukan vaksinasi difteri.
“Jadi memang ini masih cukup panjang. Karena kami juga tidak ditentukan oleh waktu,” katanya.
Menurutnya, vaksinasi difteri akan dilaksanakan tiga tahap yakni pada Desember, Januari dan Juni 2018.
“Desember kami lakukan vaksinasi massal targetnya adalah usia anak – anak sekolah. Kemudian nanti Januari, setelah itu sisanya. Dan Juni terakhir, jadi mudah – mudahan Juni sudah vaksinasi,” harapnya. (neo/pj/gob)
Saat ini, pihaknya tengah melakukan vaksinasi difteri untuk warga Kota Bekasi. Hal itu menyusul telah dikeluarkannya status Kejadian Luar Biasa oleh Kemenkes.
Redaktur & Reporter : Yessy
- IDAI Sebut Campak, Rubela, dan Difteri Masih Mengancam Anak-Anak, Risikonya Meninggal
- 5 Profesi Ini Wajib Disuntik Vaksin Difteri
- Sedang Sakit, Bolehkah Mendapat Vaksin Difteri?
- Fakta tentang Penyakit Difteri yang Perlu Anda Tahu
- Perhatikan hal ini Terkait Difteri
- 4 Alasan Orang Dewasa Masih Perlu Vaksin Difteri