Penderita Migrain, Hindari 5 Makanan ini Agar tak Kambuh
jpnn.com - Saat kambuh, migrain bisa sangat mengganggu aktivitas, dan bisa hilang timbul. Jika Anda sering mengalaminya, tentu tahu betapa ini bisa menyiksa. Bagi penderita migrain, ada beberapa makanan yang perlu dihindari untuk mencegah kambuhnya si sakit kepala sebelah ini.
Timbulnya migrain dapat terjadi akibat kombinasi dari beberapa faktor. Mulai dari stres, kebisingan, kelelahan, sindrom pramenstruasi (PMS), atau akibat konsumsi makanan tertentu. Oleh karena itu, untuk mencegah atau mengurangi frekuensi kekambuhan migrain, penderita sebaiknya menghindari konsumsi makanan-makanan di bawah ini.
1. Keju
Meski rasanya gurih dan lezat, tapi sayangnya penderita migrain perlu membatasi atau menghindari keju dan olahannya. Ini karena keju mengandung tyramine yang bisa mencetuskan gejala migrain.
Tyramine terbentuk dari pemecahan protein seiring dengan “bertambahnya usia” makanan. Semakin tua usia makanan, maka akan semakin tinggi pula kandungan tyramine-nya. Kandungan senyawa tersebut pada keju bervariasi, tergantung dari proses pengolahannya, cara fermentasi, usia keju, termasuk kontaminasi bakteri.
Beberapa keju yang diketahui memiliki kandungan tyramine tinggi antara lain: cheddar, mozzarella, parmesan, brie, dan blue cheese.
2. Monosodium glutamat (MSG)
MSG adalah salah satu jenis penyedap rasa yang sering ditambahkan ke dalam makanan. MSG banyak ditemukan dalam berbagai masakan, seperti makanan Cina dan Indonesia, makanan cepat saji, makanan olahan, makanan kalengan, dan berbagai jenis makanan lainnya.
Bagi penderita migrain, ada beberapa makanan yang perlu dihindari untuk mencegah kambuhnya si sakit kepala sebelah ini.
- Atasi Sakit Kepala dengan Menggunakan 7 Pengobatan Tradisional Ini
- 4 Manfaat Daun Pandan, Gula Darah Bakalan Selalu Stabil
- 7 Manfaat Rutin Minum Air Jahe Campur Bawang Putih, Ampuh Obati Batuk
- 3 Pengobatan Alami Ini Bikin Sakit Kepala Tidak Berkutik
- 9 Bahaya Makan Garam Berlebihan, Bikin Berat Badan Bertambah
- Sakit Kepala Setelah Bangun Tidur? Ini 5 Tip untuk Mengatasinya