Pendidikan Anak Usia Dini Jangan Terhenti Karena COVID-19
Sehingga anak terlatih untuk memilah informasi mana yang berguna, mana yang tidak.
Selain itu anak juga harus dilatih untuk berpikir kreatif dan mengembangkan kemampuan kognitif agar memiliki daya juang lebih, terlebih di era pandemi seperti ini.
Selain nutrisi gizi, orang tua dihimbau untuk tidak lupa memberikan nutrisi hati kepada anak agar anak tidak memiliki trauma atau luka masa kecil yang bisa dibawa hingga dewasa nanti.
Para orangtua pun harus paham pola komunikasi yang baik dan benar dengan anak karena itu juga merupakan aspek stimulasi yang penting pada anak usia dini.
“Jangan takut untuk mulai mendaftarkan anak pada fasilitas pendidikan sejak usia 2 tahun, sedini mungkin agar dapat mengembangkan karakter dan life skill. Guru dapat membuat rencana kegiatan pembelajaran, orang tua dapat mengimplementasikan rencana kegiatan dari rumah,” katanya.(Antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Para orang tua perlu tahu, bahwa pendidikan anak usia dini jangan sampai terhenti karena COVID-19.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Menteri PPPA: Intervensi kepada Anak Usia Dini Memutus Mata Rantai Kemiskinan
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- UNICEF Mengapresiasi Program PAUD Pemerintah, Ada Sejumlah Tantangan
- Global Sevilla School Tanamkan Karakter Positif Anak Lewat Mindfulness
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru