Pendidikan Dinilai Ampuh untuk Perangi Korupsi di Papua Nugini
Para peneliti mengatakan, upaya seperti itu membuat antusiasme masyarakat untuk melaporkan korupsi menjadi lemah.
"Saat ini di PNG, ada tanda-tanda yang ditangkap warga yang menyiratkan bahwa negara tak serius menangani korupsi," tulis laporan itu.
"Itu benar-benar mengkhawatirkan bagi mereka yang tertarik untuk membuat warga terlibat dalam gerakan anti-korupsi."
Namun, Grant menegaskan bahwa warga di seluruh Papua Nugini terus memainkan peran penting dalam melawan upaya pelemahan gerakan anti-korupsi.
Penyidik korupsi, Sam Koim, terus menyelidiki korupsi, meski ada penarikan dana dan dukungan dari pemerintah.
Sam mengatakan, ada bukti kuat terhadap Perdana Menteri PNG, Peter O'Neill, yang menghadapi tuduhan korupsi.
Banyak warga di PNG telah memperkirakan kelambanan penyidik, mengingat fakta bahwa ia ditunjuk oleh sang Perdana Menteri sendiri.
"Apa yang kami lihat di PNG adalah bahwa ada warga yang bersedia mengambil resiko banyak untuk membela aturan hukum," ungkap Grant.
Sebuah penelitian menunjukkan, pendidikan memainkan peran penting dalam menentukan apakah warga negara Papua Nugini (PNG) akan menyadari dan melaporkan
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata