Pendidikan Pancasila Penting Jadi Pelajaran Wajib dari SD Hingga PT

Pancasila hadir sebagai dasar negara, falsafah dan pandangan hidup bangsa.
"Pancasila menekankan bahwa keberagaman yang dimiliki adalah fitrah kebangsaan yang tidak dapat diingkari dan pungkiri," ucapnya.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menekankan ancaman terhadap nilai-nilai kebinekaan itu nyata.
Dalam perjalanan sebagai sebuah bangsa, sikap intoleransi terhadap keberagaman selalu mewarnai kehidupan kebangsaan.
Misalnya, kata dia, pada setiap penyelenggaraan kontestasi politik atau pemilu, tak jarang politik identitas disalahgunakan sebagai alat perjuangan.
Fenomena tersebut menimbulkan polarisasi masyarakat, baik sebelum, selama, bahkan sesudah pemilu.
"Karena itu, perlu membekali generasi muda dengan semangat nilai Pancasila sejak menempuh pendidikan di sekolah dasar."
"Sekolah menjadi institusi yang tidak hanya melahirkan anak bangsa yang memiliki kecerdasan intelektual saja, tetapi juga memiliki kecerdasan kebangsaan."
Bamsoet menyebut pendidikan Pancasila penting menjadi pelajaran wajib dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi.
- Johan Rosihan PKS: Idulfitri jadi Momentum Membangun Negeri dengan Akhlak
- Waka MPR: Jadikan Momentum Idulfitri untuk Memperkokoh Nilai-Nilai Persatuan Bangsa
- Waka MPR Eddy Soeparno Tekankan Transisi Harus Menguatkan Ketahanan Energi Nasional
- Waka MPR Akbar Supratman Sesalkan Dugaan Penghinaan Kepada Ulama Sulteng Habib Idrus
- Waka MPR Ibas Berharap Sekolah Rakyat Dibangun di Pacitan, Minta Bupati Siapkan Lahan
- Terima Aspirasi IOJI, Wakil Ketua MPR Komitmen Perjuangkan Konstitusi Pro Lingkungan