Pendiri Golkar Prediksi 3 Partai Angkat Kaki dari Koalisi Prabowo-Hatta

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie harus bersikap tegas menentukan arah politik partainya. Politisi yang akrab disapa Ical itu diminta segera memutuskan Golkar angkat kaki dari koalisi Merah Putih pendukung/pengusung Prabowo-Hatta, supaya partai selamat dari keterpurukan saat ini.
Hal tersebut dikatakan salah seorang pendiri Partai Golkar Profesor Suhardiman di Jakarta, Jumat (25/7).
Golkar, kata dia, harus keluar dari koalisi tersebut, karena arah dan tujuannya semakin tidak jelas. Apalagi, yang keluar sebagai pemenang di Pilpres 2014 adalah pasangan rival Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Suhardiman memprediksi akan ada tiga partai yang angkat kaki dari koalisi Merah Putih. Diketahui, kubu Prabowo-Hatta ini terdiri dari Partai Gerindra, Golkar, PAN, PKS, PPP, dan PBB, serta Demokrat.
Namun, dia masih enggan membeberkan mana saja partai tersebut. Menurutnya, hal itu pula yang nantinya bakal membuat arah dan tujuan koalisi jadi bias.
"Posisi Partai Golkar semakin terpuruk dalam perpolitikan nasional karena arah dan tujuannya semakin tak jelas," kata pendiri Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (Soksi) ini.
Menurut Suhardiman, usul tersebut juga yang menodai pembangunan demokrasi di Indonesia yang sejak era reformasi telah susah payah dibangun.
"Langkah politik Golkar sangat keliru, tidak simpatik dan membuat posisi Golkar menjadi sulit dan kritis. Golkar juga berisiko ditinggalkan para kadernya dan dinilai sebagai partai pecundang karena tidak ksatria menerima kekalahan," tegasnya. (why/rmo/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie harus bersikap tegas menentukan arah politik partainya. Politisi yang akrab disapa Ical itu diminta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bareskrim Ungkap Penipuan Berkedok Trading Kripto, Kerugian Capai Rp 105 Miliar
- Mahasiswa Bakal Demo Tolak RUU TNI, Pimpinan Komisi I: Itu Hak Masyarakat
- BAZNAS dan Palestina Perkuat Kerja Sama Bantuan Kemanusiaan
- Pelindo Terminal Petikemas Siap Layani Logistik Selama Lebaran 2025
- Anggito Abimanyu hingga Syafii Antonio Apresiasi Training ESQ Angkatan 203
- KPK Periksa Rasamala Aritonang terkait Kasus TPPU di Kasus Kementan