Pendiri SMK Diduga Cabuli 21 Siswa
Selasa, 23 Desember 2008 – 17:47 WIB
JAKARTA-Puluhan siswa SMK Telkom Terpadu AKN Marzuqi Pati, Jawa Tengah mendatangi kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), sore tadi. Mereka berniat melaporkan mengenai kekerasan fisik dan seksual yang dilakukan pendiri SMK tersebut. Laporan kekerasan yang diduga kuat dilakukan oleh pria berinisial AHM itu, para korban datang dengan didampingi LBH Advokasi Nasional beserta sejumlah guru dan kepala SMK Telkom Terpadu AKN Marzuqi Pati. Kedatangan itu diterima langsung oleh Ketua KPAI, Masnah Sari.
Direktur LBH Advokasi Nasional, Maskuri, SH mengatakan, sekitar 21 siswa/i sekolah itu menjadi korban kekerasan fisik dan seksual yang dilakukan pendiri SMK pasalnya cukup terkenal sebagai pemuka agama didaerah Pati. "Kasus ini diketahui setelah ada tiga siswa yang menjadi korban dan melaporkan kepada kami akhir November 2007. Setelah ditelusuri ternyata ada sekitar 21 siswa yang jadi korban. Bahkan mungkin jumlahnya bisa lebih banyak lagi," kata Maskuri via pesan pendek kepada JPNN dalam perjalanan ke Mabes Polri pada Senin (22/12).
Lebih lanjut dikatakan Maskuri, kedatangannya ke kantor KPAI untuk meminta dukungan moril serta memulihkan trauma para siswa/i dan mengawasi proses hukum setelah laporan dugaan kekerasan itu telah disampaikan kepada pihak kepolisian.
Dihubungi terpisah atas pelaporan ini, Ketua KPAI Masnah Sari mengatakan, pihaknya akan mendukung langkah para korban untuk melapor ke Mabes Polri. Bahkan, Masnah berencana akan mengirimkan surat ke Presiden SBY dan Mabes Polri untuk mendorong supaya proses hukum bisa berjalan sesuai hukum yang berlaku. "Kalau perbuatan pelaku ini melanggar UU No. 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak. Kami mendukung para korban untuk mengusut kasus ini sampai tuntas sesuai aturan hukum yang berlaku," tegas Masnah.(rie/JPNN)
Baca Juga:
JAKARTA-Puluhan siswa SMK Telkom Terpadu AKN Marzuqi Pati, Jawa Tengah mendatangi kantor Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), sore tadi. Mereka
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang