Pendukung Ical Rawan Terpecah
Kamis, 29 Oktober 2009 – 16:47 WIB
Pendukung Ical Rawan Terpecah
JAKARTA -- Pengamat politik Mohammad Qodari, mengingatkan, kemenangan Aburizal Bakrie sebagai ketua umum Partai golkar lewat musyawarah nasional (munas) Golkar di Pekanbaru, tidak lepas dari kerja triple A (Aburizal Bakrie, Akbar Tandjung, dan Agung Laksono). Ketiganya bergabung menjadi kekuatan yang mampu menundukkan kekuatan Surya Paloh, Tommy Soeharto, dan Yuddy Chrisnandi. "Kasus lainnya juga bisa menyangkut wakil menteri, skandal Bank Century, dan banyak hal lain mengancam ke depan," urainya. Qodari juga mengingatkan Ical soal keinginannya menjadikan televisi sebagai fokus media kampanye. Bagi dia, televisi penting, tapi bukan segala-galanya. Buktinya, Qodari memberi contoh, Prabowo Subianto. Iklannya banyak di televisi, tapi hasilnya tidak sedahsyat Partai Demokrat.
Akan tetapi, kata Qodari mengingatkan, itu juga bisa menjadi tantangan ke depan. Terutama faksi dari ketiganya, bisa menjadi kekuatan pemecah bagi Golkar ke depan. "Jangan sampai triple A menjadi trouble A," sebut Direktur Eksekutif Indo Barometer ini, lembaga yang juga banyak melakukan survei politik selama ini.
Baca Juga:
Menurut Qodari, apa yang disampaikan itu diakuinya sebagai hal yang berasa pahit. Tapi, jauh lebih baik jika ia mengingatkan dari awal. Sebagai buktinya, lanjut Qodari, ada beberapa isu yang bisa membuatnya pecah ke dalam faksi masing-masing. Termasuk soal kenaikan gaji menteri yang menjadi kontroversi. Qodari menyebut, Ical setuju, tapi Akbar tidak setuju.
Baca Juga:
JAKARTA -- Pengamat politik Mohammad Qodari, mengingatkan, kemenangan Aburizal Bakrie sebagai ketua umum Partai golkar lewat musyawarah nasional
BERITA TERKAIT
- Patuh Instruksi Megawati, 4 Kepala Daerah PDIP di Jawa Barat Tak Ikut Retret
- Kader PDIP Bupati Brebes Tetap Ikut Retret: Demi Kepentingan Masyarakat
- 19 Kepala Daerah PDIP di Jateng Absen dari Retret Akmil, Tunggu Arahan Megawati
- PSI Instruksikan Kepala Daerah Melayani Rakyat, Bukan Partai
- Megawati Larang Kadernya Ikut Retret, Rano Karno Bilang Begini
- Sertijab Gubernur Kaltim, Rudy: Dedikasi Pak Akmal Luar Biasa